Penulis : Aang Teja S.S.PJ
INDRAMAYU, Sinarpagijaya.com –
Kuwu Desa Pabean Ilir, Hj. Sondarih, menggelar Karnaval Buyut Datuk yang dimeriahkan dengan pagelaran wayang kulit oleh Kidalang Rusmanto dari Desa Lohbener Celeng dengan Sinden Awi Sunenti, dalam Cerita ‘’Rahwana Gugur’’ Acara ini juga menampilkan arak-arakan dan gamelan sandiwara yang berlangsung di kiBuyut Seh Datuk , RT.04 RW 01 pada Minggu, (15/06/2025).
Acara ini dihadiri oleh Camat Pasekan, Kuwu se-Kecamatan Pasekan, serta tamu undangan lainnya. Kehadiran mereka menambah kemeriahan acara yang bertujuan melestarikan tradisi dan budaya lokal.
Sebelum arak –arakan Kuwu Hj. Sondarih konfirmasi kepada awak media sinarpagijaya.com - menyampaikan ‘’pesan-pesan positif kepada masyarakat. Ia menekankan pentingnya menjaga tradisi dan budaya sebagai warisan leluhur, nenek moyang dijaman kudeta. Dengan demikian, masyarakat dapat memahami nilai-nilai leluhur yang terkandung dalam tradisi tersebut,’’ Ujarnya.
Pagelaran wayang kulit dalam Karnaval Buyut Seh Datuk menjadi salah satu upaya melestarikan budaya lokal. Wayang kulit purwa memiliki sejarah panjang dan kaya akan nilai-nilai kearifan lokal. Kidalang Rusmanto, dengan mahirnya memainkan wayang kulit, menghidupkan cerita-cerita klasik yang sarat makna.
Usai acara ketua panitia diminta wawancara oleh media sinarpagijaya.com dihalaman Buyut Seh Kibuyut Datuk. ‘’Menyatakan ‘’bahwa haul dari pada orang-orang yang sudah dahulu meninggalkan kita yang terlibat RT-Rw, memberikan dari perwakilan Rt, ogoh-ogoh,organ dan dari pihak keamanan denramil serta aparat desa.Agenda arak –arakan , ialah gamelan purwa wayang Kulit, gamelan Sandiwara dan penutup pengajian dalam dilaksanakan dari 2 hari.
Angaran yang di kumpulkan dari suwadaya masyarakat setempat baik dari desa tetangga kita seperti desa totoran,karanganyar,Brondong,Pabean udik dan desa Pasekan.
Untuk harapan kedepan lebih di sukseskan ditahun yang akan datang,lagi kegiatan kedepanya.untuk mewujudkan generasi penerus yang telah mendahului,’’ kita H.Mujahidin, sebagai ketua panitia.
( Tarudi Sulaksana )