Penulis: Aang Teja,S.SPJ
INDRAMAYU,Sinarpagijaya.com -
Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kabupaten Indramayu menyelenggarakan Rapat Koordinasi Musim Tanam II (Gadu) Tahun 2025 untuk menyusun strategi percepatan tanam dan peningkatan produksi padi. Kegiatan ini dihadiri oleh 140 peserta dari unsur Forkopimda, Kepala SKPD terkait, Camat, Danramil, serta narasumber dari Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) dan Bulog Indramayu. Kamis (3/7/2025).
Tujuan Rakor: Menyusun strategi percepatan tanam dan peningkatan produksi padi,Mengoptimalkan pemanfaatan lahan pertanian, termasuk lahan kering atau tadah hujan.Memastikan seluruh pihak memahami peran dan tanggung jawab masing-masing dalam mengatasi kendala pertanian di lapangan, Produksi Padi Indramayu.
Kabupaten Indramayu memproduksi 700 ribu ton gabah kering pungut atau sekitar 360-370 ribu ton beras, Surplus produksi padi Indramayu menunjukkan peran penting dalam mendukung ketahanan pangan nasional.
Target produksi padi Indramayu sebesar 1,7 juta ton beras. Dibutuhkan sinergi yang kuat antar seluruh elemen untuk mencapai target produksi Peran Generasi Muda.DKPP mendorong peran generasi muda dalam wirausaha tani guna mendukung produksi padi yang berkelanjutan
Sambutan Bupati Indramayu Lucky Hakim,’’ menekankan pentingnya kerja kolektif dari seluruh stakeholder pertanian di daerah,Pemerintah daerah akan terus mendukung dengan penyediaan pupuk, irigasi, dan fasilitas terbaik lainnya untuk meningkatkan produksi padi ,’’ Paparnya.
(TARUDI SULAKSANA)
